Saturday, December 18, 2010

Pemuda dan Sosialisasi


Pemuda dan Spesialisasi


          Internalisasi Belajar dan Spesialisasi

Pengertian Pemuda

            Pemuda adalah manusia-manusia muda yang masih memiliki kekuatan untuk bekerja keras, berfikir kedepan dan merekalah harapan untuk membangun bangsa yang lebih maju dan sejahtera. Tetapi sekarang ini banyak pemuda yang bermalas-malasan, yang hanya mementingkan kesenangan masa mudanya saja tetapi tidak berfikir kedepan, menatap masa depan.

Pengertian Sosialisasi

            Sosialisasi adalah proses penyesuaian diri
, mencari jati diri dan cara hidup di masyarakat tentunya pula berperan dan bermanfaat bagi masyarakat. Proses ini sangat penting bagi individu didalam suatu tempat yang baru untuk pengenalan, pembelajaran dan pemahaman keadaan, situasi dan kondisi di suatu tempat tersebut.

Internalisasi Belajar dan Sosialisasi

            Internalisasi belajar yaitu proses pemahaman, peresapan pengetahuan kedalam fikiran. Proses ini mengubah pengetahuan nyata/wujud ke pengetahuan tidak nyata. Misalnya membaca buku cetak dan buku digital. Buku cetak tidak perlu menggunakan teknologi informasi sedangkan buku digital menggunakan teknologi informasi.
            Internalisasi sosialisasi yaitu proses penerapan suatu sifat atau keadaan dari tempat sosialisasi ke individu atau sebaliknya. Proses sosialiasi terjadi yaitu melalui beberapa tahap, yaitu :

-          Tahap persiapan (tahap ini dilakukan pada saat anak baru dilahirkan, bagaimana ia dapat mengerti kata-kata yang diucapkan orang tuanya).
-          Tahap peniruan (tahap ini yaitu saat-saat anak meniru perilaku yang dilakukan oleh orang dewasa dan dari situlah ia mengetahui namanya, nama orang tuanya, berapa umurnya dan lain-lain.
-          Tahap siap bertindak ( tahap ini dilakukan yaitu pada saat anak sudah mulai siap, matang dan yakin untuk membentuk jati dirinya. Ia sudah mengenal mana yang salah dan mana yang benar.


Peran Sosial Mahasiswa dan Pemuda di Masyarakat

            Peranan sosial mahasiswa dan pemuda di masyarakat sangatlah berpengaruh besar. Mahasiswa dan pemuda mempunyai tanggung jawab yang dituntut oleh masyarakat, yaitu menjadi manusia yang berguna dilingkungan sekitar, menjadi pemimpin masa depan yang adil, jujur dan bijaksana.


          Pemuda dan Identitas

Pola Dasar Pembinaan dan Pengembangan Generasi Muda

            Keluaraga adalah pembinaan utama para pemuda untuk bertindak dan mengambil keputusan dilapangan. Karena dari keluargalah mereka lahir, bertambah besar dan sampai seperti sekarang ini. Para pemuda harus sadar akan kewajibannya sebagai generasi penerus untuk memajukan dan mengangkat derajat bangsa di mata dunia. Hal ini harus di dorong dengan kerja keras dan semangat para pemuda untuk mencapainya.


Masalah-masalah Generasi Muda

            Generasi muda saat ini kebanyakan hanya memikirkan masa mudanya saja, bersenang–senang tanpa memikirkan resiko dan dampak kedepannya. Masalah itu terjadi mungkin oleh beberapa faktor yang membuat pemuda berperilaku seperti itu.

-          Kurangnya perhatian dari orang tua mereka
-          Selalu dimanja oleh orang tuanya sehingga berdampak negatif
-          Pengaruh pergaulan yang tidak sehat
-          Kurangnya iman dan melupakan urusan agama

Potensi-potensi Generasi Muda

            Setiap manusia memiliki potensi-potensi yang dapat membawanya ke keadaan yang baik. Tetapi tidak semua manusia mau mengasah potensi tersebut sehingga sangat dibutuhkan bagi para generasi muda pemberian atau pembimbingan untuk membangun potensi yang dimilki oleh setiap manusia.

Tujuan Pokok Sosialisasi

            Seseorang melakukan proses sosialiasi memiliki tujuan-tujuan tertentu yakni :

-          Dapat hidup selaras dan seimbang di masyarakat
-          Membiasakan diri untuk berperilaku sebagaimana mestinya seseuai aturan yang berlaku di lingkungan tersebut.
-          Mengasah kemampuan berkomunikasi secara optimal


Perguruan dan Pendidikan

Mengembangkan Potensi Generasi muda

            Dibutuhkan semangat, kemauan dan dorongan untuk mengembangkan potensi generasi muda. Tidak mudah untuk melakukannya, tetapi jika telah tertanam keyakinan, sikap tanggung jawab dan rasa percaya diri untuk maju, potensi itu akan lahir dan berkembang dengan sendirinya.

Pengertian Pendidikan dan Perguruan Tinggi

            Pendidikan adalah suatu proses pemberian masukan positif untuk menuntun anak kearah yang benar dan baik untuk masa depannya kelak. Dilihat dari segi tingkatannya atau biasa disebut dengan sekolah yaitu SD, SMP, SMA dan Kuliah di perguruan tinggi. Perguruan tinggi adalah sekolah tinggi yang diikuti oleh beberapa peserta yang disebut mahasiswa dan tenaga pengajarnya disebut dosen. Perguruan tinngi dibedakan menjadi dua, yaitu :

-          Perguruan Tinggi Swasta
-          Perguruan Tinggi Negeri

Perguruan tinggi terdapat beberapa jenjang yaitu :

-          Diploma (D1, D2, D3, D4)
-          Sarjana ( S1)
-          Magister (S2)
-          Doktor (S3)

No comments:

Post a Comment